Perum Bulog Divre Lebak-Pandeglang Pastikan Stok Beras Cukup Hingga Akhir Tahun 2023
Bantentoday – Kepala Perum Bulog Divre Lebak-Pandeglang Umar Said mengatakan stok beras di Gudang Bulog sebanyak 3.500 ton sehingga cukup untuk memenuhi kebutuhan sampai akhir 2023.
“Masyarakat tidak perlu khawatir. Stok beras yang ada di gudang layanan Bulog mencapai 3.500 ton untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Lebak dan Pandeglang,” katanya, Rabu (1/11).
Jelasnya, kemungkinan beras tersebut didistribusikan pekan depan untuk Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp9.450/kilogram.
“Pihaknya juga memastikan beras program SPHP juga tersedia di kios pasar tradisional dan kios lainnya di luar pasar agar masyarakat mampu membeli beras dengan HET itu,” paparnya.
Selama ini, Bulog tidak membatasi penjualan beras SPHP bagi masyarakat yang menginginkan sepanjang pembelian benar-benar untuk dikonsumsi rumah tangga dan bukan untuk diperjualbelikan kembali dengan harga melebihi HET.
“Saya kira penjualan beras SPHP itu sesuai dengan regulasi dan harga yang telah ditetapkan untuk memenuhi ketersediaan pangan masyarakat juga mengendalikan harga di pasaran,” katanya menjelaskan.
Menurut dia, Perum Bulog kini memaksimalkan monitoring SPHP beras ke pasar Rangkasbitung dan Pasar Badak Pandeglang.
Selain itu juga pihaknya mengajak stakeholder untuk pengawasan bersama dengan pemerintah kabupaten, dinas ketahanan pangan, dinas perindustrian dan perdagangan, Satgas Pangan Kepolisian setempat. “Kami akan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat agar harga beras SPHP terjaga dan stabil, sehingga terpenuhi ketersediaan pangan masyarakat,” kata Umar.