Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Mendag Dampingi Presiden Jokowi Cek Gudang Bulog dan Luncurkan Bantuan Pangan

Mendag Dampingi Presiden Jokowi Cek Gudang Bulog dan Luncurkan Bantuan Pangan

Bantentoday – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendampingi Presiden RI Joko Widodo memeriksa cadangan beras Bulog di Gudang Bulog di Komplek Pergudangan Sunter Timur II, Sunter, Jakarta Utara pada Senin (11/9).

Selain memeriksa cadangan beras, Mendag Zulkifli Hasan juga mendampingi Presiden RI dalam peluncuran Program Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di tempat yang sama.

“Targetnya dipercepat, seharusnya Oktober. Dipercepat agar Kepala Bulog bisa segera melakukan operasi pasar. Kita lihat perkembangannya,” kata Mendag Zulkifli Hasan di Gudang Beras Bulog.

Presiden Joko Widodo memerintahkan untuk memberikan bantuan pangan berupa beras ke masyarakat. Setiap bulan, pemerintah mempersiapkan 210 ribu ton beras untuk dibagikan ke 21,3 juta keluarga penerima manfaat yang tersebar di 38 provinsi. Program ini akan berjalan selama tiga bulan, yaitu September hingga November, untuk kemudian dievaluasi.

Mendag Zulkifli Hasan mengatakan, program tersebut menjadi bagian dari upaya pemerintah memastikan masyarakat bisa memperoleh barang kebutuhan pokok (bapok) terutama beras.

Mendag Zulkifli Hasan juga mengatakan, stok beras saat ini cukup sebesar 1,6 juta ton. Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan berbelanja seperti biasa.

“Kita memiliki stok beras di gudang Bulog saat ini sebanyak 1,6 juta ton. Jadi, masyarakat harap tenang, kondisi aman dan masyarakat tidak perlu berebut. Stoknya lebih dari cukup,” kata Mendag Zulkifli Hasan.

Selain Mendag Zulkifli Hasan, turut hadir mendampingi Presiden RI yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Kepala Bulog Budi Waseso, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

TAGS