Kadin : Yakin, peringkat kredit Indonesia naik level jadi BBB+

Bantentoday – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meyakini peringkat kredit Indonesia yang saat ini ada pada kriteria BBB akan naik level menjadi BBB+ dalam kurun 1,5 tahun ke depan.
“Saya pikir dalam waktu 1,5 tahun, kita harus naik dari BBB ke BBB+ yang menempatkan kita dalam status investasi yang bagus,” kata Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie di Jakarta, Selasa (21/1).
Anindya Bakrie juga mengajak para investor dunia untuk menanamkan modalnya di Tanah Air, mengingat Indonesia memiliki banyak kelebihan. Di antaranya jumlah populasi terbanyak di Asia Tenggara (ASEAN), yakni sebanyak 285 juta jiwa yang mayoritas berusia di bawah 40 tahun.
Selain itu, apabila berkaca dari pertumbuhan ekonomi, dikatakannya Indonesia sudah mengalami pertumbuhan lima kali lipat dalam kurun waktu 20 tahun ke belakang, serta menargetkan untuk tumbuh empat kali lipat dalam 20 tahun ke depan.
“Ini tidak mudah, tapi bukan tidak bisa tercapai. Pada masa tersebut (tahun 2045), pendapatan per kapita Indonesia akan menjadi 20.000 dolar AS,” katanya.
Lebih lanjut, Anindya menyatakan hadirnya Paviliun Indonesia dalam ajang WEF di Davos, Swiss itu bertujuan untuk menarik investasi dari negara-negara nontradisional, serta meyakinkan para investor untuk menanamkan modalnya.
“Untuk memastikan kita membuka pasar di luar apa yang sudah kita lakukan dengan China, Amerika Serikat, ASEAN, dan sebagainya,” kata dia.