Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Wawalkot Tangerang : Seluruh Pegawai Diminta Pro Aktif Respon Masyarakat Kesulitan Air Bersih

Wawalkot Tangerang : Seluruh Pegawai Diminta Pro Aktif Respon Masyarakat Kesulitan Air Bersih

Bantentoday – Wakil Wali Kota (Wawalkot) Tangerang H Sachrudin menginstruksikan kepada seluruh pegawai agar lebih pro-aktif dalam merespon serta menyerap informasi dari masyarakat yang mengalami kesulitan air bersih. 

“Ini adalah respon Pemkot untuk meminimalisir dampak kekeringan yang masih melanda sejumlah wilayah di Indonesia akibat badai El Nino, termasuk di Kota Tangerang,” kata Wakil Wali Kota Sachrudin di Puspemkot Tangerang Senin (16/10).

Jelasnya, meski di Kota Tangerang belum ada yang tergolong memprihatinkan, tetapi perlu tetap diwaspadai. Oleh karena itu, Ia meminta agar seluruh OPD, termasuk camat dan lurah dapat menyampaikan tentang pentingnya menggunakan air dengan efektif dan efisien. 

“Serap informasi dan segera respon jika ada masyarakat yang kekurangan air bersih. Ini harus menjadi perhatian kita semua karena akan berdampak tidak hanya pada kebutuhan air tetapi juga pangan,” katanya.

Dirinya juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada dan bersiap dalam menghadapi musim penghujan yang juga akan segera tiba.

“Sebagai antisipasi jelang musim penghujan, saya minta juga agar ingatkan terus warga tentang pentingnya menjaga lingkungan. Ajak masyarakat untuk bekerja bakti membersihkan saluran air, gorong-gorong, agar arus air tidak tersumbat,” terang katanya.

Sementara, Kepala BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan mengatakan telah menyiagakan berbagai sarana untuk membantu pasokan air bersih ke warga serta mensosialisasikan dengan OPD lainnya.

“Jika adanya kebutuhan air bersih maka bisa menghubungi layanan 112 maupun melalui aplikasi Laksa Pemkot Tangerang,” katanya.

Pejabat Madya Pengamat Meteorologi dan Geofisika (PMG) BMKG, Maria Evi Trianasari mengatakan perkiraan hujan mulai terjadi di Kota Tangerang diawali bagian Selatan pada dasarian kedua bulan November dan mulai merata Tangerang pada dasarian ketiga bulan Desember.

Oleh karena itu, pada bulan Oktober Kota Tangerang masih akan dihadapi dengan musim kemarau, kekeringan atau El Nino. Sehingga masyarakat diharapkan tetap siaga

“Musim penghujan akan aktif di Kota Tangerang diprediksi baru di Desember mendatang. Sedangkan untuk puncak musim penghujan di Kota Tangerang diperkirakan akan terjadi di bulan Januari 2024 mendatang. Dua minggu terakhir ini, masyarakat Kota Tangerang masih akan dilanda kemarau kategori awas,” katanya.

TAGS