Trans Anggrek di Gratiskan, Cara Pemkot Tangsel Tekan Polusi Udara
Bantentoday – Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, melalui Dinas Perhubungan tengah menyiapkan transportasi publik gratis sebagai salah satu solusi mengurangi polusi udara.
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan mengatakan, Trans Anggrek akan kita jadikan transportasi gratis untuk anak-anak sekolah, karena 60 persen di jalan itu kendaraan yang mengantarkan anak sekolah.
“Saya berharap program ini didukung supaya menyelamatkan lingkungan dari polusi,” katanya di Tangerang, Jumat (16/6).
Upaya lain, jelasnya adalah melalui Dinas Lingkungan Hidup dengan mendorong peran Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) dan memperbanyak bank sampah di masyarakat.
“Kedepannya juga akan menerapkan Waste to Energy (WtE) yang merupakan teknologi pengolahan sampah menjadi energi terbarukan di berbagai TPA wilayah Tangsel,” ujarnya.
Kemudian, katanya, juga ada program Sekolah Adiwiyata yaitu sekolah berbasis pelajaran lingkungan hidup yang mendorong anak-anak mencintai lingkungan hidup. “Kita akan mendorong Sekolah Adiwiyata agar lebih banyak lagi di Kota Tangsel,” jelasnya.
Harapannya, kata dia, dengan adanya program-program tersebut dapat menjadikan Kota Tangsel memiliki lingkungan hidup yang baik dan sehat untuk generasi ke depan.
Pilar menerangkan global warning menjadi masalah yang serius bagi semua pihak, karena itu semua program Pemkot Tangsel diupayakan bermanfaat bagi pelestarian lingkungan hidup.
“Suhu di seluruh dunia meningkat hingga salju abadi Indonesia di Puncak Jayawijaya di Papua menyusut. Artinya kita perlu menyelamatkan dunia,” tungkasnya.