Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Sukses Ciptakan Kerukunan Umat Beragama, Kota Serang Resmikan KMB

Sukses Ciptakan Kerukunan Umat Beragama, Kota Serang Resmikan KMB

Bantentoday – Kota Serang, Banten resmi memiliki Kampung Moderasi Beragama (KMB) yang merupakan kampung, desa, atau lingkungan yang memiliki toleransi umat beragama yang tinggi dan sukses menciptakan kerukunan antarumat beragama di masyarakat.

Peresmian KMB dihadiri Wali kota Serang, Kemenag Kota Serang, dan perwakilan dari umat beragama Kota Serang berlangsung di Aula Wihara Avalokitesvara Banten di Serang, Selasa (4/7).

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Serang Abdul Rojak mengatakan kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk ikhtiar Kemenag dalam menciptakan suasana yang rukun dan harmonis antarmasyarakat beragama.

“Jadi dari kampung moderasi ini masyarakat tidak melihat agamanya apa, suku apa, sehingga tidak ada diskriminasi dan tercipta suasana yang rukun dan harmonis antar umat beragama,” katanya.

Abdul Rojak menambahkan Kampung Moderasi Beragama di Kota Serang berada di dua kelurahan, yakni Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Serang dan Kelurahan Banten Lama, Kecamatan Kasemen, yang merupakan pelopor Pokja Kampung Moderasi Beragama.

“Karena Kasemen dan Serang ini masuk ke dalam kategori Kampung Moderasi Beragama, di dalamnya ada Muslim, Buddha, dan Kristen tapi masyarakatnya harmonis,” katanya.

Wali Kota Serang Syafrudin menyambut baik terbentuk Kampung Moderasi Beragama di wilayah itu.

Apalagi, katanya, Serang sudah dikenal dengan wilayah yang damai dan rukun, dibuktikan dengan keberadaan kelenteng yang berdekatan dengan masjid dan gereja

“Sebelum ‘launching’ (peluncuran) kampung beragama ini belum pernah ada permasalahan antarumat beragama, namun dengan di-‘launching’-nya kegiatan ini semakin mempererat kita dalam satu wadah negara NKRI, bahwa Kota Serang tidak ada perbedaan,” katanya. (Ant)

TAGS