Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Serapan APBD Kabupaten Tangerang Tahun Anggaran 2023 Capai Rp6,4 Triliun

Serapan APBD Kabupaten Tangerang Tahun Anggaran 2023 Capai Rp6,4 Triliun

Bantentoday – Serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tangerang, Banten tahun anggaran 2023 kini telah mencapai 77,95 persen atau Rp6,4 triliun dari target sebesar Rp8,3 triliun.

Kata Kepala Bidang Akutansi Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tangerang Ika, bahwa angka 77,95 persen ini merupakan realisasi belanja daerah hingga akhir Desember 2023.

“Realisasinya 77,95 persen atau Rp6,4 triliun dari target APBD sebesar Rp8,3 triliun,” ujarnya di Tangerang, Selasa (12/12).

Ika bilang, realisasi anggaran belanja daerah Kabupaten Tangerang ditargetkan senilai Rp8,3 triliun, sesuai yang ditetapkan pemerintah daerah bersama DPRD setempat dalam Peraturan Daerah (Perda) tentang APBD Perubahan Tahun Anggaran 2023.

Angka belanja daerah sebesar Rp8,3 triliun ini terdiri atas realisasi anggaran belanja operasi sebesar 80,64 persen, belanja modal 64,40 persen, belanja tak terduga (BTT) 75,07 persen, dan belanja transfer sebesar 94,67 persen.

“Tentu untuk merealisasikan serapan anggaran ini agar sesuai dengan target, kita akan segera mengirimkan surat edaran untuk segera melakukan pencairan, ke semua organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada,” katanya.

Ia juga menjelaskan dari data rekapitulasi evaluasi Kabupaten Tangerang untuk saat ini masih ada pengerjaan yang tengah berjalan, dan biasanya akan meningkat pada saat akhir tahun saat banyak pengerjaan yang selesai dikerjakan.

“Seperti sekarang yang masih rendah dalam laporan serapan anggaran itu dari DBMSDA. Yang mana di OPD itu saat ini masih ada pekerjaan yang masih berjalan seperti pembangunan,” ujarnya.

Diketahui APBD Kabupaten Tangerang pada tahun 2023 sebesar Rp7,1 triliun, dan naik menjadi sebesar Rp8,3 triliun sebagai perubahan atau evaluasi pada akhir tahun terkait dengan program-program RPJMD dalam pembahasan APBD 2024.

TAGS