Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Promosikan Destinasi Pariwisata Super Prioritas di NTB, Buku “Putri Mandalika” Diluncurkan

Promosikan Destinasi Pariwisata Super Prioritas di NTB, Buku “Putri Mandalika” Diluncurkan

Bantentoday – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Kabaparekraf) mendukung penuh peluncuran Buku Putri Mandalika atau “Dende Mandalika Sang Putri Nyale: Legenda Dunia dari Pulau Lombok” sebagai upaya mempromosikan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan buku yang menceritakan cerita rakyat Mandalika ini bisa memperkenalkan Mandalika dan nilai-nilai kearifan lokal setempat ke pasar internasional.

From local wisdom to go global, dari kearifan lokal menuju global,” kata Sandiaga, Senin (19/6).

Buku ini merupakan salah satu produk dari program pendampingan penciptaan produk kreatif, Aksi Selaras Sinergi (Aksilarasi) subsektor penerbitan di Mandalika pada Januari 2023.

Penyusunan buku ini juga melibatkan 17 tokoh adat di wilayah Mandalika yang menyampaikan memory collective masyarakat setempat, dalam menggali riwayat dan menapaktilasi keberadaan Mandalika.

“Saya berharap masyarakat akan lebih memahami pentingnya menjaga kebudayaan dan identitas kita sebagai bangsa,” katanya.

Menparekraf Sandiaga Uno mendukung peluncuran Buku Putri Mandalika atau “Dende Mandalika Sang Putri Nyale: Legenda Dunia dari Pulau Lombok”

Dalam kesempatan yang sama Direktur Musik, Film, dan Animasi Kemenparekraf/Baparekraf, Mohammad Amin, menambahkan buku ini bisa menjadi awal dari penciptaan suatu kekayaan intelektual yang potensial.

Di mana, nantinya buku ini bisa menjadi inspirasi pembuatan berbagai karya kekayaan intelektual seperti animasi, gim, dan lain sebagainya. “Jadi start from the book kemudian bisa menjadi film, lagu, dan masih banyak lagi,” kata Amin.

Ketua Majelis Adat Sasak, Lalu Sajim Sastrawan mengapresiasi peluncuran buku terbitan PT Elex Media Komputindo ini yang melibatkan unsur-unsur pemangku adat dalam proses pembuatannya.

Ia juga mengapresiasi Kemenparekraf yang telah memberikan kesempatan bagi para penulis dari Sasak untuk menghasilkan suatu karya yang dipasarkan di market nasional.

“Saya sangat yakin mereka ini tidak kalah (bersaing). Kami juga merasa terpanggil untuk memberikan ruang bagi anak-anak kreatif ini,” kata Lalu.

Peluncuran ini dihadiri sejumlah pejabat eselon I dan II di Lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf. Turut hadir pula Ketua Tim Penyusun Buku Putri Mandalika, Taufan Rahmadi; dan General Manager PT. Elex Media Komputindo, Yustinus Wahyu Raharjo.

TAGS