Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Program ‘Pelajar Tangerang Mengaji’ Jadi Benteng Generasi Muda Menjaga Akhlak

Program ‘Pelajar Tangerang Mengaji’ Jadi Benteng Generasi Muda Menjaga Akhlak

Bantentoday – Program Pelajar Tangerang Mengaji menjadi benteng bagi generasi muda untuk menjaga akhlak dan juga moral di tengah perkembangan teknologi informasi dewasa ini.

Demikian dikatakan Pj Wali Kota Tangerang, Banten, Nurdin saat meninjau kegiatan Pelajar Tangerang Mengaji di SMP Negeri 2, di Tangerang, Selasa (16/1).

“Kita harus terus menggelorakan semangat Pelajar Tangerang Mengaji,” kata Nurdin.

Perlu diketahui Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang sebelumnya telah meluncurkan Program Pelajar Tangerang Mengaji yang berlaku bagi siswa pada jenjang SD hingga SMP di seluruh wilayah Kota Tangerang.

Nurdin juga mengungkapkan keberadaan Program Pelajar Tangerang Mengaji menjadi jembatan bagi generasi muda agar lebih memahami agama dengan lebih baik lagi melalui bimbingan dari guru yang juga mengerti dengan baik tentang agama.

“Bukan hanya siswa yang muslim, tapi siswa yang non-muslim juga mendapat pendampingan dari guru atau tokoh agama masing-masing. Belajar agama harus didampingi dengan guru yang mengerti dan kompeten, sehingga dapat mengurangi belajar agama ke mbah Google atau mpok Tiktok,” katanya.

Nurdin juga menuturkan Program pelajar Tangerang mengaji bertujuan memastikan tidak ada lagi anak-anak yang buta baca tulis Al-Quran dan dalam jangka panjang dapat mewujudkan visi Kota Tangerang yaitu Kota Akhlakul Karimah.

“Oleh karena itu sejak dini mereka sudah dibentengi dengan bekal ilmu agama yang baik,” katanya.

Pelaksanaan Program Pelajar Tangerang Mengaji terbagi dalam dua jenis yakni sebelum jam pelajaran pertama, dimulai pada Selasa pagi hingga Jumat pagi setiap harinya mulai pukul 06.30 hingga 07.30 WIB. “Dan yang berupa ekstrakurikuler, sepulang sekolah di hari Selasa dan Kamis,” katanya.

TAGS