Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Pelita Jaya Taklukkan Dewa United Banten dan Jadi Tim Terbaik IBL GoPay 2025

Pelita Jaya Taklukkan Dewa United Banten dan Jadi Tim Terbaik IBL GoPay 2025

Bantentoday – Pelita Jaya Jakarta akhirnya resmi menyandang gelar tim terbaik musim reguler IBL GoPay 2025 setelah menumbangkan Dewa United Banten dengan skor 89-85 di laga pamungkas yang digelar Sabtu malam (21/6) di Dewa United Arena. Kemenangan ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Pelita Jaya menjadi 15 laga beruntun dan menutup musim dengan catatan gemilang: 23 kemenangan dan hanya 3 kekalahan.

Laga panas ini memang jadi penentuan posisi puncak klasemen. Namun Dewa United punya misi lebih berat: menang dengan selisih lebih dari 11 poin. Sayangnya, meski sempat unggul hingga sembilan angka, Dewa United justru akhirnya tumbang dan harus puas finis sebagai runner-up dengan rekor 21-5.

Pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Dewa United tampil agresif, terutama dari lini luar, hingga mampu unggul 49-46 saat turun minum. Tapi Pelita Jaya membalikkan keadaan lewat pertahanan rapat, terutama di kuarter keempat. Dewa United hanya mampu mencetak lima dari 17 tembakan (29,4%) di kuarter pamungkas, jauh menurun dari akurasi 60% yang mereka bukukan di kuarter pertama.

Sang bintang Pelita Jaya, K. J. McDaniels, menjadi kunci kemenangan dengan mencetak 27 poin dan 11 rebound. Ia tampil solid sepanjang pertandingan, termasuk menyumbang lima free throw. “Kami tahu mereka ingin menang besar di kandang. Pertahanan adalah kunci kami, dan komunikasi tim sangat penting. Kemenangan ini rasanya luar biasa,” ujar McDaniels.

Dukungan juga datang dari Jerome Beane Jr. (15 poin, 7 rebound) dan JaQuori McLaughlin (13 poin dari bench). Secara tim, Pelita Jaya unggul dalam poin dari paint (42 poin), memanfaatkan 15 turnover lawan menjadi 18 poin, dan mencetak 17 second chance points dari 17 offensive rebound.

Dari kubu Dewa United, Jordan Adams tampil sebagai top skor dengan 24 poin, diikuti Joshua Ibarra dengan double-double (18 poin, 15 rebound). Kaleb Ramot Gemilang mencuri perhatian lewat efisiensi luar biasa: 14 poin dari lima tembakan tanpa meleset, termasuk empat three point akurat.

Dengan berakhirnya musim reguler, komposisi babak playoff IBL GoPay 2025 pun resmi ditentukan. Pelita Jaya (peringkat 1) akan menghadapi Tangerang Hawks (8), sementara Dewa United (2) akan menantang Hangtuah Jakarta (7). Rans Simba Bogor (3) bertemu Kesatria Bengawan Solo (6), dan Satria Muda Pertamina Jakarta (4) akan bertarung melawan Prawira Bandung (5).

TAGS