Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Ombak Besar Jadi Daya Tarik Kejuaraan WSL Nias Pro 2023

Ombak Besar Jadi Daya Tarik Kejuaraan WSL Nias Pro 2023

Bantentoday – Menparekraf/Kabaparekraf Sandiaga Uno mendukung Kejuaraan World Surf League (WSL) Nias Pro 2023 Kualifikasi seri 5000 di Pantai Sorake, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan, Sumatra Utara pada 11-17 September 2023.

“WSL Nias Pro 2023 ini saya mendapat tugas dari Bapak Presiden Joko Widodo untuk memastikan kesuksesannya, jadi kami akan memantau dan mengirimkan tim yang akan mengikuti jalannya acara. Tahun sebelumnya saya hadir di Nias Selatan,” kata Sandiaga, Senin (4/9).

Pantai Sorake sudah kali keempat menjadi lokasi event kejuaraan selancar internasional, dengan daya tarik dan karakteristik ombak kanan (right hander) terbaik di dunia. Ini yang menguatkan minat para peserta dari penjuru dunia untuk datang ke kabupaten yang memiliki desa wisata yang terkenal dengan atraksi budaya lompat batu itu.

Kadis Kebudayaan, Pariwisata dan Kepemudaan Olahraga Kabupaten Nias Selatan Anggreani Dachi menjelaskan, wisata olahraga ini bukan hal yang baru bagi Kabupaten Nias Selatan, karena ini sudah merupakan event keempat yang hadir di wilayah itu. Pihaknya bekerja sama dengan Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) untuk pelaksanaan dan teknis pertandingan.

“Sudah 192 peserta dari 12 negara yang mendaftar. Kami siap menerima dan menyambut wisatawan yang datang, target wisatawan untuk ajang ini dari 192 peserta yang akan hadir mereka dipastikan tidak hadir sendiri, karena mereka datang bersama official, teman, dan pendukungnya sehingga target wisman sekitar 600 orang, dan wisnus mencapai 20 ribu orang, karena memang selain main event, kami juga menyelenggarakan side event untuk menarik wisatawan,” katanya.

Sementara itu, Sekjen PSOI Tipi Jabrik Noventin mengatakan, tahun ini pihaknya mendapatkan informasi ramalan cuaca bahwa ombak pantai di wilayah itu akan besar sekali saat event berlangsung.

“Dan ini jadi satu alasan banyak peserta yang membawa fotografer dan tim media mereka. Ini salah satu kelebihan ombak Nias yang bukan hanya untuk bertanding, mereka juga akan mendokumentasikan ombak yang sangat baik besok saat event,” katanya.

Tipi juga berharap, pemerintah melalui Kemenparekraf bisa mendukung kesuksesan WSL Nias Pro ini, karena saat ini masih ada kendala terkait dengan akses menuju bandara di Gunung Sitoli.

“Kami sedang melakukan berbagai upaya karena saat ini masih ada penerbangan ke Nias Selatan. Bagaimana 200 peselancar dengan 200 board bag bisa sampai di Pantai Sorake,” ujarnya.

TAGS