KemenKopUKM Akan Percepat Pembangunan SPBU Nelayan

KemenKopUKM Akan Percepat Pembangunan SPBU Nelayan

Bantentoday – Pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum untuk Nelayan (SPBUN) akan dipercepat. Hal ini untuk memberikan kemudahan bagi nelayan dalam mendapatkan solar bersubsidi. 

Percepatan itu dibuktikan KemenKopUKM dengan bekerja sama dengan Kementerian Negara BUMN, Pertamina, dan BRI dalam menghadirkan SPBUN Program Solar untuk Koperasi (Solusi).

“Program SPBUN merupakan solusi bagi nelayan yang memiliki kapal ukuran 10 GT ke bawah  untuk mendapatkan harga solar sesuai dengan harga resmi Rp6.800/liter,” kata Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki di Jakarta belum lama ini.

Data menunjukkan nelayan kecil menghabiskan biaya produksi 60 persen untuk membeli solar dan nelayan membelinya dengan harga mahal Rp11.000 sampai Rp12.000 sehingga pengeluaran nelayan tinggi dan kesejahteraannya tergerus.

Menteri Teten mengatakan dari 11.000 desa nelayan, hanya ada 388 SPBU bersubsidi akibatnya sebagian besar nelayan membeli solar dengan harga di atas harga pasar. Tidak bisa tidak, nelayan sangat membutuhkan hadirnya SPBUN di daerahnya.

“Saat ini, baru ada 7 SPBUN sebagai piloting, namun Presiden Jokowi telah meminta untuk membangun 250 SPBUN. Dengan nilai pembangunan satu SPBUN sebesar Rp250 juta, target pembangunan 250 SPBUN diharapkan dapat segera tercapai menggandeng BRI dan Pertamina,” papar Teten. 

Namun, Teten mengingatkan bahwa SPBUN Solusi hanya dikelola oleh koperasi dan meminta nelayan-nelayan dapat berkonsolidasi dalam sebuah koperasi.

“Lewat SPBUN, nelayan dapat membeli solar bersubisidi melalui aplikasi MyPertamina. Dengan demikian nelayan punya jatah solarnya di SPBUN, karena datanya sudah terekam by name, by address, by volume. Tidak akan ada lagi nelayan yang membeli solar di tengah laut,” kata Teten.

Sebelumnya, KemenkopUKM bersama Kementerian BUMN dan Kementerian Kelautan dan Perikanan telah bekerja sama untuk menghadirkan SPBUN melalui program Solar untuk Koperasi (Solusi) Nelayan. 

Program ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi nelayan sekaligus membenahi bisnis model perikanan di Indonesia.

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) telah meresmikan pembangunan SPBUN Solusi di Teupin Gaki Tuan, Gampong Mon Ikeun, Kecamatan Lhoknga, Kabupeten Aceh Besar pada Mei 2023 yang menjadi bagian dari piloting Program SPBUN Solusi.

CATEGORIES
TAGS