Film Bertaut Rindu Hadirkan Magnus dan Jovanka: Kisah Cinta, Luka, dan Mimpi yang Tak Boleh Padam

Bantentoday – Film Bertaut Rindu: Semua Impian Berhak Dirayakan, produksi SinemArt, resmi memperkenalkan poster dan trailer perdana dalam konferensi pers yang berlangsung di Plaza Senayan, Jakarta. Film yang dijadwalkan tayang mulai 31 Juli 2025 ini menampilkan dua karakter utama, Magnus dan Jovanka, dalam sebuah kisah emosional tentang remaja, impian, luka keluarga, dan cinta yang tumbuh di tengah keterbatasan.
Disutradarai oleh Rako Prijanto dan ditulis oleh Lintang Pramudya Wardhani, Bertaut Rindu diangkat dari novel karya Tian Topandi yang memenangkan The Writers Show Gramedia Writing Project 2021. Kisahnya menyoroti perjuangan seorang remaja pendiam, Magnus (Ari Irham), yang baru saja diterima di ITB—kampus impiannya—namun tidak bisa merayakannya karena orang tuanya mengarahkan hidupnya ke luar negeri dengan jurusan yang tak pernah ia pilih.
Hadirnya Jovanka (Adhisty Zara), siswi ceria yang menyimpan empati mendalam, memberi warna baru dalam hidup Magnus. Dalam trailer, Jovanka terlihat berusaha menguatkan Magnus lewat dialog penuh makna: “Aku berharap bisa ngasih kamu sedikit terang biar kamu bisa lihat apa yang aku lihat.” Sosoknya menjadi cahaya bagi Magnus yang terjebak dalam tekanan dan ketidakberdayaan.
“Masih banyak anak muda yang mimpinya tidak dihancurkan oleh kegagalan, tapi oleh orang tuanya sendiri. Dan mereka memilih diam. Jovanka melihat itu dari Magnus,” ungkap Adhisty Zara. “Sementara Jovanka sendiri juga menyimpan luka, tapi ia memilih menjadi terang untuk orang lain. Itu yang menyentuh saya saat memerankan karakter ini.”
Poster film memperlihatkan Magnus dan Jovanka duduk berhadapan dengan karya seni di sekeliling mereka—menggambarkan hubungan yang dekat namun penuh keraguan dan emosi tak terucap. Sementara trailer-nya memberikan gambaran akan konflik batin, tekanan keluarga, dan pentingnya dukungan dari orang-orang terdekat.
Film ini juga menghadirkan lagu tema berjudul “Seiring”, dinyanyikan oleh Jasmine Nadya dan diciptakan oleh Denny Indrajaya serta Ryan Pitna. Lagu ini merefleksikan relasi kompleks antara orang tua dan anak, serta keinginan untuk berjalan berdampingan meski tak selalu searah.
“Film ini bicara pelan, tapi dalam,” ujar produser MGS. Fahry Fachrudin. “Kami ingin Bertaut Rindu menjadi jendela bagi para orang tua untuk lebih mendengar, dan bagi remaja agar tahu bahwa mereka tidak sendiri. Setiap anak punya hak atas mimpinya sendiri, dan tugas kita adalah menemani mereka menemukan jalannya.”
Bertaut Rindu adalah kisah yang menyentuh hati, mengingatkan bahwa impian tak seharusnya dikubur dalam diam. Datang dan saksikan kisah Magnus dan Jovanka di bioskop mulai 31 Juli 2025, dan temukan keberanian untuk memperjuangkan impianmu sendiri.
