Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Film Animasi Indonesia JUMBO Berhasil Tembus 2 Juta Penonton

Film Animasi Indonesia JUMBO Berhasil Tembus 2 Juta Penonton

Bantentoday – Setelah meraih predikat sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa dan film animasi Indonesia pertama yang mencapai tonggak sejarah boxoffice 1 juta penonton dalam waktu 7 hari, “JUMBO” tetap tancap gas dengan rekor terbarunya yang meraih 2 juta penonton! Angka tersebut membuktikan “JUMBO” menjadi cerita lokal yang kini menjadi kebangaan Indonesia dan melahirkan gerakan nasional.

Penulis dan sutradara “JUMBO” Ryan Adriandhy pun mengucapkan rasa terima kasihnya karena ceritanya telah diberikan kesempatan untuk bisa disaksikan di layar bioskop. Bagi Ryan, “JUMBO” juga akan membuka pintu yang lebih besar ke depannya untuk animasi Indonesia.

“Terima kasih kepada semua penonton yang telah menonton dan merayakan cerita ini di layar lebar. “JUMBO” adalah usaha kami untuk berbagi cinta, keberanian, dan harapan. Dulu ini hanya mimpi, tapi kalianlah yang mewujudkannya. Setiap tiket yang dibeli, setiap tawa dan air mata di bioskop, itu semua adalah keajaiban buat saya. Semoga akan lebih banyak mimpi yang terwujud setelah “JUMBO”.” kata Ryan Adriandhy.

“Kami sungguh terharu dan berterima kasih kepada lebih dari 2 juta penonton yang telah menjadi bagian dari perjalanan film “JUMBO”. Kalian bukan sekadar penonton, kalian adalah jiwa dari film Jumbo. Dari anak-anak hingga keluarga, dan anak-anak dalam dirimu cinta kalian begitu terasa dan nyata. Ini adalah bentuk dukungan kolektif yang luar biasa. Temukan dirimu dalam film Jumbo, karena “JUMBO” untuk semua.” ujar produser “JUMBO”, Anggia Kharisma.

“JUMBO” adalah bukti nyata bahwa cerita lokal, jika dikerjakan dengan hati dan visi yang mumpuni, dapat tumbuh menjadi kekuatan yang menginspirasi jutaan orang. Sebuah film yang menyatukan, menghidupkan harapan, dan membuat kita semua berkata: kami bangga menjadi bagian dari “JUMBO”.

“JUMBO” dihidupkan oleh para penonton Indonesia yang kini menjadi bagian dari masyarakat nasional. Dukungan organik dari para penonton Indonesia membuktikan cerita

“JUMBO” menyentuh hati jutaan orang, sekaligus menyatukan keluarga, sahabat, dan lintas generasi.

Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya masyarakat berbondong-bondong ke bioskop dan rela antre tiket

TAGS