Bupati Lebak ke jamaah calon haji lansia, jaga kesehatan!
Bantentoday – Pj Bupati Lebak Iwan Kurniawan meminta jamaah calon haji usia lanjut (lansia) saat melaksanakan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci Makkah, Arab Saudi dapat menjaga kesehatan dengan baik.
“Kita berharap semua calon haji asal Lebak itu berjalan lancar melaksanakan ibadah haji dengan kondisi sehat dan selamat kembali ke Tanah Air, sehingga bisa berkumpul bersama anggota keluarga dan menjadi haji mabrur,” katanya, Jumat (24/5/2024).
Iwan mengingatkan jamaah calon haji lansia agar memperhatikan kondisi kesehatan, sebab pelaksanaan ibadah haji menguras cukup banyak tenaga.
Bahkan, di antaranya calon haji lansia menggunakan kursi roda, sehingga diperlukan kekompakan dan saling menolong, terutama kepada jamaah yang muda bisa membantu lansia.
Jamaah calon haji lansia, katanya, juga harus dapat mengatur waktu secara baik dan cukup waktu istirahat, karena jika kurang istirahat akan berdampak terhadap stamina dan penurunan kesehatan.
Karena itu, pihaknya minta jamaah calon haji lansia mengonsumsi makanan yang mengandung gizi dan vitamin, seperti sayur-sayuran dan buah-buahan dalam jumlah yang cukup agar kondisinya tetap prima. Selain itu, calon haji yang memiliki riwayat penyakit agar tetap dalam pengawasan tim medis selama di Tanah Suci.
“Kita berharap jamaah yang memiliki riwayat penyakit agar minum obat secara teratur sesuai arahan dokter, jamaah lansia juga dalam pengawasan dan terkontrol kondisi kesehatannya,” kata Iwan.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Banten Nanang Fatchurochman mengatakan untuk kuota keberangkatan haji Banten tahun 2024, sebanyak 10.340 orang yang terbagi ke dalam 27 kloter pemberangkatan dari Embarkasi Pondok Gede, Jakarta.
Dari 10.340 orang, lanjut Nanang, lima persen diantaranya merupakan kelompok lanjut usia. “Tahun ini tema penyelenggaraan haji adalah ‘Haji Ramah Lansia’, maka saya titip para petugas untuk memprioritaskan pelayanan untuk jamaah lansia,” katanya.
Diketahui, jumlah calon haji Kabupaten Lebak yang berangkat ke Tanah Suci Makkah, Arab Saudi sebanyak 340 orang, dan mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 29.
