Bantu tuntaskan stunting, Pemprov DKI diminta sediakan air bersih dan sanitasi

Bantu tuntaskan stunting, Pemprov DKI diminta sediakan air bersih dan sanitasi

Bantentoday – Anggota DPRD DKI Neneng Hasanah meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk menyediakan air bersih dan sanitasi yang layak antara lain guna membantu pengentasan tengkes (stunting) khususnya dan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat umumnya.

“Bukan hanya melalui perbaikan asupan gizi, melainkan juga melakukan perbaikan lingkungan tempat tinggal seperti penyediaan air bersih dan sanitasi yang baik,” kata Neneng Hasanah di Jakarta, Jumat (3/5).

Oleh karena itu, katanya, pihaknya meminta agar Pemprov DKI Jakarta menerapkan pendekatan yang lebih komprehensif dalam pengentasan stunting.

“Penanganan harus dilakukan dengan memasukkan antara intervensi spesifik dan intervensi sensitif dengan mengerahkan sumberdaya dan program yang dimiliki oleh Pemprov DKI Jakarta,” ujarnya.

Hingga 2023, Pemprov DKI berhasil menuntaskan stunting sebanyak 9.000 kasus dari total kasus stunting di seluruh Jakarta yang berjumlah 22.000 kasus.

Sementara, untuk angka rawan gizi, Pemprov DKI sudah menurunkan 23.000 kasus menjadi 10.000 kasus. Selain itu, DPRD DKI Jakarta juga merekomendasikan agar Pemprov DKI Jakarta lebih fokus melakukan upaya pengentasan kemiskinan ekstrem dengan sasaran sesuai Kepgub Nomor 665 Tahun 2023 yakni sebanyak 49.667 keluarga dan 228.667 individu.

Sementara itu, Pemprov DKI Jakarta menyatakan komitmennya untuk menghapus kemiskinan ekstrem itu sebagai tindak lanjut Presiden Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.

Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DKI Jakarta, angka kemiskinan pada Maret 2023 berada di angka 4,44 persen atau turun 0,09 persen dibandingkan Maret 2020 yang sebesar 4,53 persen.

CATEGORIES
TAGS